Senin, 06 Desember 2010

Beberapa hari ini sudah kita ketahui bahwa cuaca yang ada di Indonesia sedang tak menentu dan mengakibatkan bencana besar-besaran. Banyak akibat dari cuaca tersebut seperti banjir biasa, banjir bandang, tanah longsor, pohon tumbang di mana-mana dan sebagainya. Akibat dari itu semua sangat meresahkan warga sekitar apalagi banyak kerugian yang di timbulkan dan juga banyak yang kehilangan beberapa keluarganya. Contohnya di ibu kota Jakarta, gara-gara huajn yang terus menerus hingga kadar frekuensinya tinggi mengakibatkan seluruh daerah di ibukota Jakarta banjir dan banyak pohon yang tumbang. Karena kejadian tersebut hingga mengakibatkan jalanan macet total. Di tambah lagi banjir itu bukan hanya di sebabkan oleh hujan yang tinggi melainkan dapat banjir kiriman dari daerah Bogor yang bendungan Katulampa jebol tidak bisa menahan air yang begitu deras dan banyak.

Memang banjir sudah tidak heran lagi terdengar karena kalau hujan saja sudah mengakibatkan banjir. Katanya pemda setempat sudah berupaya untuk menangulangi banjir tersebut tapi apa nyatanya masih saja banjir itu di karenakan pemda tidak bertindak secara efisien dan cepat hanya bersarang di janji-janjinya saja.mungkin kita juga tidak harus seenuhnya menyalahkan pemda setempat tetapi para warga juga harus ikut berpartisipasi dan bertanggungjawab penuh akan lingkungan sekitarnya.



Some of today we already know that the weather in Indonesia was erratic and resulted in a massive disaster. Many result from unusual weather such as floods, flash floods, landslides, fallen trees everywhere and so forth. As a result of it all is very disturbing especially a lot of local people in incur losses as well as many who have lost some of his family. For example in the capital Jakarta, thanks to the continuous huajn to high frequency levels resulted in the entire area of the capital Jakarta flood and many trees uprooted. Because this incident caused a traffic jam up to the total. Plus more flooding was not only caused by high rainfall but can flood from the dam area Bogor Katulampa burst can not hold water so swift and plentiful.

Indeed, the flood was not surprised it sounded as if the rain has caused flooding. He said the local government has been trying to menangulangi flooding but what the flood was in fact still in because local governments do not act efficiently and quickly simply lodged in its promises saja.mungkin seenuhnya we also do not have to blame the local government but also the citizens should participate and be fully responsible for the surrounding environment.

0 komentar: